<p><strong>Site Inspection Penetapan Daya Tarik Wisata Baru Pantai Cemagi, Kawasan Luar Pura Gede Luhur Batu Ngaus dan Pantai Munggu</strong></p> <p><br /> Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Nyoman Rudiarta.SSTP. MM bersama jajaran  kembali melakukan aksi jemput bola dengan menemui perangkat desa dan tokoh – tokoh masyarakat Desa Cemagi dan Desa Munggu untuk memantapkan penetapan daya tarik wisata baru Pantai Cemagi, Kawasan Luar Pura Gede Luhur Batu Ngaus dan Pantai Munggu. Pemerintah Kabupaten Badung mengedepankan pengelolaan ekonomi berbasis kolektif kolegial yang mengutamakan semangat kebersamaan bersama pihak-pihak terkait sebagai kunci dalam penetapan suatu daya tarik wisata. Pernyataan ini diungkapkan oleh Kadiparda Badung I Nyoman Rudiarta, SSTP, MM disela-sela pembahasan persiapan penetapan destinasi baru, Senin 10/1 di Pantai Cemagi. </p> <p><br /> Desa Cemagi memiliki potensi-potensi wisata yang menarik meliputi wisata agro berupa Subak Yeh dengan luas 300 ha, wisata budaya yang melibatkan sekaa truna yang mengembangkan seni, budaya dan tari terlihat dari dibentuknya sanggar-sanggar sebagai wadah kreatifitas generasi muda setempat, serta wisata tirta di Pantai Cemagi dan Sungai Yeh Penet. Hal ini diungkapkan oleh Perbekel Desa Cemagi. Dalam kesempatan yang sama, Camat Mengwi, I Nyoman Suhartana, SSTP, MM mengungkapkan dengan potensi-potensi yang dimiliki oleh Desa Cemagi dan Desa Munggu dapat menjadi modal utama ditetapkannya daya tarik wisata baru, sekaligus menjadi tonggak kebangkitan pariwisata di Kecamatan Mengwi pada khususnya, dan Kabupaten badung pada umumnya. Disisi lain potensi menarik yang dimiliki Desa Munggu yaitu Pantai Munggu yang memiliki pasir hitam yang memiliki keistimewaan dapat menyembuhkan penyakit seperti rematik, tradisi Mekotek, paket wisata berupa jalur trekking dan cycling serta wisata edukasi. Pengelola Desa Wisata Munggu memaparkan bahwa seluruh potensi wisata tersebut telah memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat setempat, namun belum tergali sepenuhnya sehingga dibutuhkan suatu pengelolaan yang lebih profesional dan terarah sehingga manfaat ekonomi dapat diperoleh secara lebih maksimal. </p> <p><br /> Lebih lanjut Kepala Dinas Pariwisata pada kesempatan ini mengatakan akibat pandemi Covid-19 kondisi perekonomian masyarakat mengalami keterpurukan, ancaman kondisi ini harus dilihat sebagai sebuah peluang untuk melakukan penataan sebuah destinasi baru. Seperti telah diketahui mayoritas wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Badung adalah wisatawan Australia dan China yang saat ini tidak bisa berkunjung dikarenakan adanya travel border, oleh karena itu kita harus serius menggarap pangsa pasar lainnya sebagai jalan keluar peningkatan perekonomian di era pandemi yang masih berlangsung sampai saat ini “, ungkapnya. </p> <p><br /> Aparat desa dan tokoh masyarakat Desa Cemagi dan Pantai Munggu sepakat untuk bersinergi bersama pemerintah daerah Kabupaten Badung untuk bersama-sama mengembangkan potensi dan daya tarik wisata yang ada di kedua desa tersebut guna membangkitkan kembali geliat pariwisata.</p>